Tanah Grogot - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Tanah Grogot dan Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Eben Haezar Tanah Paser, melakukan penandatangan perjanjian kerjasama atau Memorandum of Understanding (MoU), pada Kamis (02/02/2023).
Penandatanganan MoU tersebut dilaksanakan dalam rangka memberikan pembinaan kepada warga binaan (tahanan/narapidana) didalam Rutan. Hal ini dilihat sebagai tugas yang harus dilakukan oleh jajaran atau petugas rutan dengan serius. Karena para tahanan/narapidana tentunya diberikan pembinaan agar dapat menyadari dan memperbaiki kesalahannya.
Kepala Rutan (Karutan) Tanah Grogot Bayu Muhammad mengatakan, selain pembinaan kerohanian serta pengajaraan katekisasi bagi warga Binaan yang beragama Kristen, MoU juga dilaksanakan guna membangun hubungan baik dengan Pengurus GPIB Eben Haezar Tanah Paser.
“Perjanjian kerja sama ini berlaku selama 2 (dua) tahun lamanya, dengan harapan agar dapat memberi bimbingan kerohanian serta tambahan pengetahuan bagi warga binaan Kristen di Rutan Tanah Grogot,” tutur Karutan.
Senada dengan Karutan, Pdt. Emile Ronaldo Joderey, S.Th., juga menegaskan pentingnya penandatanganan MoU ini dalam rangka pembinaan, juga pengajaran katekisasi bagi warga Binaan yang beragama Kristen di lingkungan Rutan Tanah Grogot.