KOLABORASI SENI WARGA BINAAN, DWP & PETUGAS RUTAN GROGOT

COVER RG

 

Tana Paser - Sabtu (27/05/2023) Keterbatasan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Grogot tidak menjadikan alasan untuk tidak berkreativitas dan Rutan Grogot menyelenggarakan berbagai pembinaan. Salah satunya kesenian musik.

 

Di Rutan Grogot, pembinaan musik merupakan wadah bagi WBP untuk menumbuhkan bakat terpendam dan menyalurkan kreativitasnya dalam bidang bermusik. Selain warga binaan, Petugas hingga anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) pun turut berkolaborasi menyalurkan hobi dan kemampuannya bermain musik dan bernyanyi.

 

Tergabung dalam Prison Art Institute yang digagas oleh Kepala Rutan Grogot, Bayu Muhammad. Beliau menjelaskan, Band ini terbentuk sebab hasil kolaborasi yang baik antara petugas dan warga binaan yang memang mengikuti kegiatan positif ataupun pembinaan kepribadian.

 

Prison Art Institute sendiri merupakan wadah bagi para warga binaan pemasyarakatan untuk menuangkan keahlian nya di bidang musik maupun seni lainnya, seperti yang kita ketahui industri musik di Indonesia sangat pesat. Mengingat melimpahnya potensi akan talenta di Rutan Tanah Grogot, Bayu Muhammad Kepala Rutan Tanah Grogot langsung menginisiasi terciptanya Prison Art Institute.

 

Bayu menjelaskan, adapun Prison Art Institute merupakan suatu penamaan atau perumpamaan yang memiliki nilai filosofis. Dapat dijelaskan bahwa disini ada Institut seni yang tidak memiliki dosen kesenian bahkan tidak ada gedung istitutnya, namun sekumpulan semangat disini memiliki suatu kesamaan dalam berproses dengan berbagai pengalaman dan latar belakangnya, dan hal ini yang mengajarkan kami seperti layaknya dosen pada suatu institut.

 

Karutan, Bayu Muhammad mengatakan selain untuk meningkatkan skill, latihan Band menjadi hiburan tersendiri bagi WBP lainnya yang menyaksikannya. “Pembinaan kesenian ada beragam di Rutan Grogot dari seni tari tradisional, hadrah, lukis, hingga musik. Dengan adanya musik para warga binaan, pengunjung maupun petugas juga turut terhibur, mereka juga sering request lagu, mulai dari genre dangdut, pop Indonesia, hingga lagu barat,” ungkap Bayu.

 

Menurut Bayu, adanya wadah grup musik di dalam Rutan Grogot ini sebagai bukti nyata, walau dikelilingi tembok tinggi dan jeruji besi para WBP mampu memiliki banyak karya, yakni tergambar dari jiwa kreatifitas, dan seni budaya yang dimiliki warga binaan.

 

Jajaran Rutan Grogot sangat mendukung seluruh kegiatan pembinaan, termasuk kesenian musik. “meskipun di balik terali besi dengan kondisi terbatas, kreativitas tetap tanpa batas, terbukti mereka memiliki skill yang luar biasa. Jika bakat mereka terus diasah, saya yakin saat selesai menjalani pembinaan, kelak mereka bisa berkarya di industri musik,” pungkas Bayu.

logo besar kuning
 
RUMAH TAHANAN NEGARA KELAS IIB TANAH GROGOT
KANWIL KEMENKUMHAM KALIMANTAN TIMUR

Jl. Jalan Kusuma Bangsa Km. 4, Kel. Tepian Batang, Kec. Tanah Grogot, Kab. Paser
Telepon/Fax : (0543) 21748/ (0543)  21811

Email Kehumasan
rtn.tanahgrogot@kemenkumham.go.id 

Email Aduan
rtn.tanahgrogot@kemenkumham.go.id

Hari ini176
Kemarin216
Minggu ini392
Bulan ini5474
Total 65758

30-04-2024